Etika Dalam Profesi Akuntansi
Independence Standard Board
Tanggung jawab manajemen termasukan akuntan dan manajeme keuangan dalam ISB (Independence Standard Board) dijelaskan sebagagi berikut:
- Manajemen bertanggungjawab atas laporan keuangan, termasuk bertanggungjawab atas pilihan metode akutansi dan judgment dalam penyajian laporan keuangan. Tanggungjawab ini tidak bisa dialihkan kepada siapapun.
- Akuntan manajemen dan keuangan dalam perusahaan bertanggungjawab atas kebenaran dan kejujuran penyajian laporan keuangan, meskipun kebenaran dan kejujuran tersebut memberikan efek negatif terhadap perusahaan.
- Jadi meskipun akuntan manajemen dan akuntan keungan dipekerjakan oleh perusahaan, tugas mereka adalah menyebarkan informasi yang benar tentang potret keuangan perusahaan
Etika Akuntan Manajemen dan Akuntan Keuangan Mencakup Empat Standard:
Kompeten: Yang berarti bahwa seorang akuntan manajemen dan akuntan keuangan harus mampu menjaga pengetahuan nya dengan tepat.Yaitu dengan selalu mengerjakan suatu pekerjaan mengikuti aturan yang berlaku, mengikuti hukum-hukum, serta sesuai dengan standard teknisnya. Dalam menyajikan informasi seoarang akuntan keuangan dan akuntan manajemen juga harus terpercaya, relevan, dan telah dianalisis secara memadai.
Kerahasiaan: Seorang akuntan manajemen dan akuntan keuangan harus mampu menjaga rahasia informasi dan dokumen yang bersifat rahasia atau tidak untuk umum.
Integritas: Integritas harus dimiliki dalam diri akuntan manajemen dan akuntan keuangan. Karena harus mampu untuk mempertanggung jawabkan seluruh informasi dan akitfitas yang telah di kerjakan.
Objektivitas: Inti dari standar kode etik adalah objektivitas, yang menuntut seorang akuntan untuk manyampaikan informasi secara wajar dan secara tepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar